PERTANIAN

Pertanian merupakan salah satu sektor yang memiliki peranan besar terhadap perekonomian Sulawesi Utara, 20,45 persen dari total PDRB Sulawesi Utara disumbang oleh sector Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan pada tahun 2023. Bersumber dari Keputusan Menteri ATR/Kepala BPN No.686/SK-PG.03.03/XII/2019 Tanggal 17 Desember 2019 tentang Penetapan Luas Lahan Baku Sawah Sulawesi Utara Tahun 2019 yaitu seluas 47.043 Ha. Luas panen padi pada 2023 mencapai sekitar 54,56 ribu hektare,sedangkan Produksi padi pada 2023 yaitu sebanyak 238,19 ribu ton GKG, mengalami penurunan sebanyak 5,54 ribu ton atau 2,27 persen dibandingkan produksi padi pada 2022 yang sebesar 243,73 ribu ton GKG. Produksi beras pada 2023 untuk konsumsi pangan penduduk mencapai 133,85 ribu ton, mengalami penurunan sebanyak 3,11 ribu ton atau 2,27 persen dibandingkan produksi beras pada 2022 yang sebanyak 136,96 ribu ton.

PERTANIAN - HORTIKULTURA

Tanaman Hortikultura (Tanaman Hortikultura Semusim dan Tanaman Hortikultura Tahunan) menyumbang sekitar 2,32 persen dari total Produk Domestik Regional Bruto Sulawesi Utara atau sekitar 11,71 persen dari sektor Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan. Terdapat lima komoditas sayuran semusim hortikultura yang paling banyak ditanam di Sulawesi Utara, yaitu kubis, kentang, tomat, bawang daun, wortel, dan cabai rawit. Sementara itu, untuk komoditas hasil buah-buahan tahunan yang paling banyak ditanam oleh masyarakat Sulawesi Utara adalah pisang, mangga, pepaya, durian, duku/langsat, dan salak. Tanaman jahe, kunyit dan laos/lengkuas merupakan tanaman biofarmaka (obat-obatan) yang banyak ditanam di Sulawesi Utara. Sedangkan untuk tanaman hias, Krisan masih menjadi primadona untuk ditanam di Sulawesi Utara.

PERIKANAN

Data Produksi Perikanan Budidaya Provinsi Sulawesi Utara

Komponen Bulan Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023
Produksi Ikan Budidaya Januari 81,267,00 76,642,89 134,907.00
Februari 10,057.80 9,485.51 8,196.00
Maret 8,046.24 7,588.41 47,695.00
April 80,462.38 75,884.05 47,252.00
Mei 6,034.68 5,691.30 48,122.00
Juni 6,839.30 6,450.14 48,121.00
Juli 12,069.36 11,382.61 39,838.40
Agustus 8,851 8,347 37,895
September 81,267 76,643 37,523
Oktober 6,839.30 6,450.14 -
November 12,069.36 11,382.61 -
Desember 88,508.62 83,472.45 -
Total 402,311.90 379,420.24 449,549.40

STRATEGI PROVINSI SULAWESI UTARA DALAM MENDUKUNG PROGRAM FOLU NET SINK 2030

Kawasan hutan di Provinsi Sulawesi Utara seluas ± 764.739 ha, terdiri dari:

  1. Kawasan Hutan Konservasi (HK), seluas ± 314.965 ha (daratan ± 245.165 ha & perairan ± 69.800 ha);
  2. Kawasan Hutan Lindung (HL), seluas ± 161.784 ha;
  3. Kawasan Hutan Produksi (HP), terdiri dari HP Terbatas seluas ± 208.927 ha, HP Tetap seluas ± 64.367 ha, & HP Konservasi seluas ± 14.696 ha. Total luas HP seluas ± 287.990 ha.

Hutan di Kawasan Hutan maapun APL dalam 10 Tahun terakhir mengalami deforestasi seluas ± 40.826 ha yang mengakibatkan penggunaan lahan di dalam kawasan hutan tidak lagi berupa hutan tetapi berbentuk penggunaan lahan lainnya seperti Pertanian Lahan Kering Campur, Belukar, Pertanian Lahan Kering, Tanah Terbuka, Sawah, Tambak dan Pemukiman. Tingkat kekritisan lahan di Sulawesi Utara yaitu:

  1. Kawasan Hutan Konservasi (HK), seluas ± 314.965 ha (daratan ± 245.165 ha & perairan ± 69.800 ha);
  2. Kawasan Hutan Lindung (HL), seluas ± 161.784 ha;
  3. Kawasan Hutan Produksi (HP), terdiri dari HP Terbatas seluas ± 208.927 ha, HP Tetap seluas ± 64.367 ha, & HP Konservasi seluas ± 14.696 ha. Total luas HP seluas ± 287.990 ha.

ENERGI

Salah satu daerah yang memiliki potensi energi terbarukan yang melimpah adalah Provinsi Sulawesi Utara. Potensi energi terbarukan di Sulawesi Utara mencapai sekitar 8,219 GW.

Potensi energi terbarukan di Provinsi Sulawesi Utara menurut jenis sumbernya.

  1. Energi air: 3,967 GW (bersama Sulawesi Tengah)
  2. Energi minihidro dan mikrohidro: 111 megawatt (MW)
  3. Energi surya: 2,11 GW
  4. Energi angin : 1,193 GW
  5. Panas bumi: 838 MW

Berikut WKP dan potensi panas bumi yang ada di Provinsi Sulawesi Utara menurut Buku Potensi Panas Bumi dari Kementerian ESDM.

  1. WKP Kotamobagu: 410 MWe
  2. WKP Lahendong: 350 MWe
  3. Potensi Duasaudara: 22 MWe
  4. Potensi Wineru: 10 MWe

Meski memiliki potensi panas bumi yang melimpah, baru ada satu pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP). Satu-satunya PLTP di Sulawesi adalah PLTP Lahendong dengan kapasitas 120 MW yang terletak di WKP Lahendong.

a

AIR

Data penggunaan Air di Provinsi Sulawesi Utara

No Uraian Jumlah Keterangan
1 Air Kemasan Bermerek dan Air Isi Ulang 48.71% Data BPS Tahun 2022
2 Air Lendeng 9.38% Data BPS Tahun 2022
3 Air Sumur Bor/Pompa 11.86% Data BPS Tahun 2022
4 Air Sumur Terlindung 13.78% Data BPS 2022
5 Air Sumur Tak Terlindung 1.34% Data BPS Tahun 2022
6 Air Permukaan, Air Hujan dan Lainnya 1.45% Data BPS Tahun 2022

LINGKUNGAN HIDUP

Data timbunan sampah Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2020 s.d. September 2023.

Tahun Capaian Timbunan Sampah Penanganan(Ton) % Pengurangan % Terkelola % Tidak Terkelola %
2020 540.328,90 279.485 52% 33.906 6% 313.475,89 58% 226.853,18 42%
2021 435,870,55 255.140 59% 41.137,02 9% 296.277,38 66% 139.593,17 32%
2022 499.741,54 278.408 56% 53.755,73 11% 332.163,16 66% 167.578,38 34%
2023 362.012,52 211.096 58% 55.220,96 15% 259.291,22 72% 91.419,29 25%

Indeks kualitas lingkungan hidup dan perijinan AMDAL serta UKL-UPL Sulawesi Utara.

No Indikator Indeks 2020 2021 2022 2023 RPJMD Nasional
1 IKLH 70.51 72.59 72.37 78.36 70.81 72.42
2 IKA 50 50.3 48.24 50.25 50.2 52.7
3 IKU 90.97 91.27 92.41 93.96 90.98 87.46
4 IKL 61.89 100 62.55
5 IKAL 50 82.65 82.65 78.39 77.06 87.36
No Skor Kriteria
1 ≥90 SANGAT BAIK
2 70 < 90 BAIK
3 50 < 70 SEDANG
4 25 < 50 BURUK
5 < 25 SANGAT BURUK

Sistem Penyediaan Data Statistik Pertanian Holtikultura

Tabulasi produksi sayuran buah semusim di wilayah Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2023.